Upaya Penanggulangan Banjir, Pemkot Tangerang Siap Bebaskan Lahan DAS Kali Angke
- account_circle bantenpost.net
- calendar_month Kamis, 16 Okt 2025
- visibility 63
- comment 0 komentar

Tangerang, Bantenpost.net-Dalam upaya penanggulangan banjir, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mulai melaksanakan sosialisasi pembebasan lahan di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Kali Angke sebagai langkah awal percepatan penanggulangan banjir.
Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang Taufik Syahzaeni mengatakan, kegiatan sosialisasi ini menjadi tahapan penting sebelum dilakukan pelebaraan sungai, pembangunan turap, dan pembangunan promenade di sepanjang bantaran Kali Angke.
“Kami sudah mulai melaksanakan sosialisasi pembebasan lahan di sekitar area Kali Angke sesuai arahan dari pemerintah pusat beberapa bulan kemarin. Setelah sosialisasi dilakukan, kami berharap rencana pembebasan lahan sekitar Kali Angke ini bisa direalisasikan setidaknya pada tahun depan,” terang Taufik, Selasa (14/10/25).
Adapun rencana pembebasan lahan tersebut akan mencakup beberapa titik di Kelurahan Petir, Gondrong, Pedurenan, serta sejumlah kawasan lain di bantaran DAS Kali Angke.
Langkah ini menjadi bagian dari sinergi antara Pemkot Tangerang, Pemerintah Provinsi Banten, dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung-Cisadane dalam penanganan banjir lintas wilayah.
Masih menurut Taufik, pengerjaan fisik akan dilakukan secara bertahap oleh berbagai instansi sesuai kewenangan masing-masing. Segmen Bendungan Polor–Jembatan Merah (Perum Duren Villa) menjadi tanggung jawab Pemprov Banten, Jembatan Merah–Ciledug Indah (Jembatan Hasyim Ashari) dikerjakan oleh Pemkot Tangerang, sementara Ciledug Indah–Graha Raya (Kluster Fortune) akan ditangani oleh Kementerian PUPR.
“Kami bersama stakeholder lainnya sudah mulai menerjunkan alat berat untuk melakukan normalisasi sementara Kali Angke sesuai dengan hasil survei bersama. Apalagi normalisasi ini penting dalam menghadapi potensi banjir pada musim hujan akhir tahun ini,” tambahnya.
Pemkot Tangerang berharap, proses pembebasan lahan dapat berjalan sesuai target waktu yang telah ditetapkan. Dengan demikian, kawasan timur Kota Tangerang dapat memiliki sistem pengendalian banjir yang lebih kuat dan berkelanjutan.
Langkah ini merupakan bukti komitmen Pemkot Tangerang untuk menghadirkan solusi konkret dalam mengurangi risiko banjir yang kerap melanda wilayah padat penduduk di sekitar DAS Kali Angke. (Yan)
- Penulis: bantenpost.net







Visit Today : 62
Visit Yesterday : 196
Total Visit : 44361
Hits Today : 119
Who's Online : 2

